Bismillah

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم

run text

.

SMAIT GEMA NURANI Jl. Kali Abang Tengah No.100 Bekasi 17125 Phone 021 88871329 ** Mewujudkan Generasi yang Berkarakter Islami, Unggul, dan Mandiri **
Tampilkan postingan dengan label Konsep Diri. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Konsep Diri. Tampilkan semua postingan

Rabu, 11 Maret 2015

PD dan Konsep Diri, Gimana Sih, Hubungannya ?

Rasa PD—Percaya Diri ternyata sangat terkait dengan konsep diri seseorang. Jika kita memiliki konsep diri yang positif, biasanya dengan serta merta rasa PD itu akan muncul. So, kita akan selalu menjadi orang yang optimis, yakin bahwa keberhasilan akan berpihak kepada kita. Kita akan senantiasa berpandangan positif, berpikir positif dan senantiasa penuh harap positif. Sebaliknya, kalau konsep diri kita negatif, maka kita akan senantiasa dihantui dan dibelit berbagai pemikiran negatif tentang diri kita dan segala sesuatu yang ada di sekitar kita.
Gallery Gema Nurani

Apa itu konsep diri? Yup, pengertian atau ide atau gambaran tentang diri kita. Bagaimana kita menganggap diri kita, menilai diri kita, mengetahui siapa kita. Konsep diri  memiliki 3 komponen, yaitu self ideal, self image dan self esteem. Apa aja tuh? Bahas yuk!

 Self Ideal
Self ideal, adalah gambaran diri kita yang ideal. Kita punya anggapan apa tentang kita yang ideal, yang kita angankan, kita inginkan melekat pada diri kita. Self ideal ini ini sangat terkait dengan ideologi atau jalan hidup yang kita tempuh. Anak-anak muda yang suka dengan Boyband Korea, mungkin akan memiliki self ideal sebagaimana para seniman dari negeri Gingseng itu. Atau, yang sangat hobi dengan bola, mungkin self idealnya juga akan seperti Leonel Messi atau Cristiano Ronaldo.
Tetapi, menetapkan self ideal hanya semata karena kita ngefans seseorang, sesungguhnya merupakan kekeliruan terbesar, yang justru akan membuat kita semakin sulit menjadi PD. Sebabnya, semua orang terlahir dengan keunikan sendiri-sendiri. Kita tak akan mungkin bisa menjadi orang lain, meski kita telah berusaha mati-matian.
Penetapan self ideal semestinya berdasarkan pada potensi diri. Jika kita melihat air terjun, apa yang kita pikirkan tentangnya? Kincir air, wisata, sumber air untuk pertanian. Ini cocok. Air terjun tidak mungkin dikembangkan sebagaimana wisata pantai. Demikian pula diri kita. Ketahui apa saja potensi kita, dan bayangkan apa yang bisa kita lakukan dengan potensi yang kita miliki, dan apa yang bisa kita capai pada waktu yang akan datang. Blue print atau grand design tentang diri kita, itulah sesungguhnya self ideal yang menjadi acuan kita dalam melakukan segala sesuatu.
Self Image
Self image (kadang juga disebut self factual) adalah gambaran kita tentang diri kita apa adanya. Kalau self ideal itu kan, maunya kita seperti itu. Kalau self image, lebih pada realita. Terjemahan kerennya, citra diri, gitu! Alias, bagaimana sih, kita memandang diri kita. Apakah kita ini orang yang pinter, menyenangkan hati orang lain, rajin, atau sebaliknya, kita itu bodoh, selalu bikin orang jengkel, pemalas dan sebagainya.
Gambaran kita terhadap diri sendiri tidak selalu benar. Karena itu, konsep diri itu sangat terkait dengan rasa PD seseorang. Ada kalanya kita merasa bahwa kita ini punya banyak kekurangan, selalu serba salah atau norak bin kampungan. Padahal, orang memandang sebaliknya, kita ini banyak kelebihan, selalu bisa meyakinkan dan modis abis. Itulah yang disebut minder, Sobat!  Sebaliknya, ada kalanya kita merasa sok cantik, sok keren, sok imut, padahal wajah kita cuman sedikit lebih cantik dari Mak Lampir. Itulah yang disebut sebagai overconfident!
Jadi, kita memang harus bisa benar-benar proporsional dalam menilai siapa diri kita. Kita tahu, bahwa Allah menciptakan manusia itu selalu disertai dengan potensi masing-masing. Potensi itu bisa negatif, bisa juga positif. Kita harus mampu memandang dan menilai dengan tepat positif dan negatif kita.
Self Esteem
Self ideal dan self image, keduanya sangat berhubungan sekali dengan performance kita sebagai seorang manusia. Self esteem adalah harga diri alias seberapa suka kita terhadap diri sendiri. Semakin dekatnya self image dengan self ideal, berarti semakin banyak harapan-harapan atas diri kita yang terlaksana. Secara otomatis, kita akan semakin suka pada diri kita, dan penghargaan kita kepada diri kita sendiri juga semakin besar. Inilah inti dari konsep PD. Sedangkan jika self image kita ternyata jauh dari self ideal, berarti banyak harapan-harapan yang tidak bisa menjadi kenyataan. Biasanya, kita akan semakin benci kita sama diri sendiri, dan semakin rendah harga diri kita, alias rasa PD kita akan buruk.
 Sumber : http://www.afifahafra.net/2015/03/pd-dan-konsep-diri-gimana-sih.html 
 

Alhamdulillah

ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِين

.

SMAIT GEMA NURANI Jl. Kali Abang Tengah No.100 Bekasi 17125 Phone 021 88871329 ** Mewujudkan Generasi yang Berkarakter Islami, Unggul, dan Mandiri **

Menuju Bulan Ramadhan Mulia

 Bismillahirrahmaanirrahiim الســــــــلام عليــــــــكم ورحمة اللــــــــــه وبركاته بـــــــــسم الله الرحمن الرحيــــــــــم  الحــــــمد...

Instagram

Instagram

gema_nurani Instagram

A photo posted by Gema Nurani (@gema_nurani) on

Bahaya Pornografi

Kita Mampu